ILUSTRASISOAL PILIHAN GANDA UJIAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK TINGKAT. PROFESIONAL. AUDIT, ASURANS DAN ETIKA PROFESI. Contoh dan pembahasan soal-soal pilihan ganda berikut dapat digunakan oleh calon peserta ujian untuk mendapatkan gambaran/ ilustrasi singkat akan soal-soal yang akan diujikan. Jenis dan variasi soal dapat saja berbeda dengan soal-soal yang dikeluarkan ketika ujian. Hits 9Kitab Wahyu memberikan kepada kita gambaran tentang bagaimana keadaan sebagian umat Allah apa yang mereka alami zaman itu dan apa yang akan mereka alami hingga kekekalan. Wahyu 79-17 adalah bagian lanjutan dari 71-8. Keduanya menggambarkan secara utuh umat Allah yang diselamatkan, terdiri dari orang-orang Yahudi 91-8 digambarkan oleh orang yang diselamatkan yaitu jumlah sempurna 12 suku Israel 12x12x1000 dan orang-orang bukan Yahudi, yaitu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat dihitung jumlahnya 79-17. Umat Allah dalam 79-17 digambarkan sebagai berikut. Pertama-tama, umat Allah terdiri dari semua bangsa dan suku dan umat dan bahasa 79-12. Mereka berdiri di depan takhta Allah dan di hadapan Anak Domba sambil memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka dan berseru dengan suara nyaring “Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!” Kedua, umat Allah dapat dikenali dalam beberapa hal sebagai berikut 713-14. Pertama, umat Allah tersebut telah keluar dari “kesusahan yang besar”714. Mereka adalah orang-orang yang telah mengalami penganiayaan semasa hidup karena dipaksa untuk menyembah kepada kaisar. Karena penganiayaan mereka sampai harus mati martir. Namun, walaupun nampak seolah mereka berhasil dikalahkan oleh penguasa-penguasa dunia, sesungguhnya di mata Allah dan dalam alam kekekalan merekalah para pemenang. Mereka mengenakan pakaian putih yang merupakan tanda orang-orang yang menang, baik mereka yang mati martir bdk. 79; 713-14 maupun yang bertahan dalam iman tanpa melalui kematian martir 34-5. Kemenangan umat Allah ini bukan karena kekuatan dan upaya diri mereka sendiri tetapi oleh karena darah Sang Anak Domba 712. Tindakan memegang daun-daun palem yang mengambarkan sambutan terhadap raja yang baru pulang dari perang bdk. peristiwa masuknya Yesus ke Yerusalem menunjukkan bahwa mereka bersandar pada Yesus Kristus. Puji-pujian bagi Allah yang duduk di takhta dan bagi Sang Anak Domba juga menunjukkan hal tersebut. Ketiga, dalam Wahyu 715 digambarkan mengenai bagaimana Allah akan kembali menjadi pelindung bagi umat Allah berdasarkan perjanjian covenant Allah dengan umat-Nya. Umat Allah tersebut akan berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia yang duduk di atas takhta itu siang dan malam selama-lamanya. Ini adalah tanda ketaatan mereka kepada perjanjian, yaitu hidup menurut perintah-perintah-Nya. Sebaliknya, Allah akan menjadi Allah mereka, yaitu Allah akan membentangkan kemah-Nya atas mereka yang berarti Allah akan menaungi dan melindungi umat Allah tersebut. Ini gambaran seperti waktu bangsa Israel berjalan di padang gurun di mana Allah tinggal di dalam kemah tabernakel tetapi dalam konteks “keluaran yang baru”. Namun, berbeda dengan saat itu di mana orang Israel dilindungi Allah melalui tiang awan pada waktu siang dan tiang api pada saat malam sementara Allah tinggal di dalam kemah, saat ini perlindungan Allah atas umat-Nya akan bersifat sempurna. Allah akan membentangkan kemah-Nya atas mereka bermakna Allah sendiri akan bersama dengan mereka dan melindungi mereka secara sepenuhnya. Buah dari pemulihan hubungan sempurna perjanjian adalah, umat Allah tidak akan mengalami kesulitan lagi secara fisik karena mereka tidak akan lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi 716. Ini dapat terjadi karena Anak Domba Allah Yesus Kristus akan menggembalakan dan menuntun mereka ke mata air kehidupan karena Anak Domba Allah, yaitu Allah yang menjadi manusia di dalam Tuhan Yesus Kristus, adalah gembala yang baik bdk. Yoh. 15 ; Mzm. 23. Bahkan, secara nonfisik, Allah juga akan melindungi mereka di mana Allah akan menghapuskan segala air mata dari mata mereka sehingga mereka tidak harus lagi mengalami kesedihan karena siksaan pemerintah Romawi atau karena ditinggalkan oleh orang-orang yang dikasihi yang mati akibat penyiksaan pemerintah Romawi. Akhirnya, yang perlu diingat adalah bahwa buah ini bukan baru dinikmati nanti di surga saja tetapi sudah mulai di dalam hidup ini, yaitu sejak kematian dan kebangkitan Kristus yang menandai dimulainya zaman akhir dan sejak kita beriman kepada Yesus, Sang Anak Domba. Walaupun demikian, perlu disadari bahwa sementara dalam dunia ini buah ini belum sempurna karena dunia ini masih menderita karena akibat dosa. Namun, meskipun kita masih menderita, pengharapan akan sukacita yang sempurna ini akan menjadi kekuatan buat kita dalam menjalani kehidupan kita di dunia sampai kita kembali ke hadapan Allah.
\n \n ilustrasi wahyu 7 9 17
Informasi3000 gambar ilustrasi Alkitab yang dibagi berdasarkan nama kitab, 17.5 MB: 2 Samuel (0.39 MB) Kunjungi Situs (Online) Download (Online) 59: Wahyu (0.11 MB) Kunjungi Situs (Online) Download (Online) 12: 1.83 MB: Kejadian. 55.5 MB. Keluaran. 33.9 MB.

You're Reading a Free Preview Pages 10 to 20 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 25 to 29 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 34 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 39 to 56 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 61 to 71 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 83 to 86 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 93 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 100 to 142 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 155 to 166 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 173 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 184 to 192 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 201 to 202 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 206 to 233 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 237 to 240 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 244 to 249 are not shown in this preview.

KitabWahyu kepada Yohanes (singkatnya Kitab Wahyu) adalah kitab terakhir dalam kanon yang menutup sejarah Perjanjian Baru dalam Alkitab Kristen. [1] Kitab ini juga merupakan sebuah kitab Kristen yang berisikan penglihatan, lambang, tanda, bilangan, serta hal-hal yang berkaitan dengan pengajaran Tuhan kepada bangsa Yahudi. [2]
Klik Ayat Alkitab Tafsiran Revelation / Wahyu 79-17 Rev 79 Kemudian dari pada itu aku melihat sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. Rev 710 Dan dengan suara nyaring mereka berseru "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!" Rev 711 Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah, Rev 712 sambil berkata "Amin! puji-pujian dan kemuliaan, dan hikmat dan syukur, dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya! Amin!" Rev 713 Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?" Rev 714 Maka kataku kepadanya "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba. Rev 715 Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka. Rev 716 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. Rev 717 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka." Tafsiran Wycliffe 9-17. Kelompok besar yang lain memiliki sifat universal - yang pasti tidak terbatas pada Israel, tetapi dari semua suku dan bangsa yang kini sudah dalam kemuliaan - sedang menyanyikan pujian agung kepada Allah dan Anak Domba, bersama dengan para malaikat, tua-tua, dan keempat makhluk hidup. Dikatakan kepada Yohanes, bahwa mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba ay. 14. Kesusahan yang besar itu tidak lain adalah yang disebutkan dalam khotbah Yesus tentang akhir zaman di Bukit Zaitun Mat. 249, 21, 29. Seluruh pemandangan ini terjadi di surga. Anak Domba ditampilkan sebagai Gembala atau Penguasa mereka. Kepada mereka juga diucapkan janji, bahwa Dia akan menuntun mereka kepada mata air kehidupan. Dan, mengantisipasi gambaran yang rinci belakangan tentang Kota Kudus, kepada mereka dikatakan, bahwa Allah akan menghapus segala air mata mereka 214. Sumber ayat Alkitab / tafsiran Software e-sword dan
JURNALSINJAI - Simak jadwal bioskop Jayapura XXI hari ini, Selasa, 12 Juli 2022 beserta harga tiket.Tayang film Thor: Love and Thunder. Artikel ini akan menyajikan jadwal bioskop Jayapura XXI hari ini beserta harga tiket.. Jayapura XXI terletak di Mal Jayapura Lantai 4, Jalan Samratulangi Apo - Depan Gor, Kelurahan Bhayangkara, Kecamatan Jayapura Utara, Jayapura.
in Renungan Views 11071 Likes 0 Perjumpaan Dengan Anak Domba yang Menuntun ke Mata Air Kehidupan Wahyu 7 9-17 “Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.” Wahyu 7 17 Setiap keluarga dalam kehidupan berjemaat kita pasti punya pergumulan dan tangisannya masing-masing. Baik kebutuhan hidup sehari-hari, studi anak-anak, pekerjaan dan atau dinas masing-masing, dalam menjalankan bisnis, juga soal sakit penyakit dan bahkan ditinggal untuk selamanya salah satu anggota keluarga yang kita kasihi. Di tiap perjalanan kesulitan dan air mata tersebut sesungguhnya kita mengalami perjumpaan-perjumpaan dengan Tuhan Allah. Penulis Kitab Wahyu namanya disebut sebagai Yohanes mengalami perjumpaan juga, lebih tepatnya dijumpai Allah melalui penglihatan yang menggambarkan keadaan akhir zaman dan sorga. Bahwa ada kumpulan besar orang dari segala bangsa diselamatkan karena iman mereka kepada Tuhan Yesus Kristus. Di ayat 15 dijabarkan mereka bersama-sama dengan Allah, bebas dari kesakitan dan dukacita. Pakaian mereka dicuci dalam darah Anak Domba / Darah Kristus, lalu menjadi putih! Tidak ada usaha manusia yang berguna untuk memperoleh pengampunan seperti yang ada dalam Kristus. Melalui pengorbanan Anak Domba Allah yang disalibkan, kita dituntun ke Mata Air Kehidupan, dan kesalahan dosa telah hilang. Begitu pula air mata yang akan dihapus oleh Allah dari mata mereka, kesedihan sudah dilupakan dan diganti dengan sukacita. Allah menghapus segala air mata dari mata mereka yang keluar dari Kesusahan Besar. Baru dalam pasal 21 ayat 4 setelah “Kerajaan Seribu Tahun,” mereka yang setia akan lebih cepat menikmati berkat dari Tuhan Allah ini daripada orang percaya yang suam-suam kuku. Mari setia dalam iman percaya, bahwa Tuhan Allah akan selalu memindahkan kita dari “air mata” kepada “Air Kehidupan” yaitu Kasih dan Keselamatan Kekal abadi. Penglihatan Yohanes meneguhkan hal tersebut, bahwa keadaan yang hina dan hancur yang sebelumnya menimpa mereka. Mereka telah melewati kesusahan besar. Jalan ke sorga melewati banyak kesusahan. Tetapi kesusahan tidak akan memisahkan kita dari kasih Allah. Segala air mata dengan Allah dalam Tuhan Yesus Kristus telah dipersilakan ada, dipersiapkan prosesnya untuk kebahagiaan. Mari bersama menerima dan menikmati bahagia dalam Mata Air Kehidupan-Nya, setialah percaya dan melayani Allah dengan melayani serta berjuang membahagiakan sesama manusia. Akhirnya, berbahagialah para jemaat untuk kita membagikan Air Kehidupan tersebut kepada orang lain yang kini banyak sedang menangis, kesakitan, berduka, ketakutan, marah, saling membenci, saling curiga karena ketidakjujuran, namun khususnya juga kepada yang letih lesu hampir hilang pengharapan dan berbeban berat, yang miskin, haus dan lapar. Dalam refleksi teks kita Wahyu 7 9-17 saat ini mari bahagia untuk menjadi alat terbebasnya mereka dari semua ketidaknyamanan hidup. Termasuk segala kelaparan dan haus “Tidak menderita lapar dan dahaga lagi” dari makanan-minuman, tetapi juga akan Kebenaran. Begitu juga dari semua sakit penyakit mereka tidak akan pernah tersengat “matahari atau panas terik lagi.” Baik penyakit jasmani maupun penyakit rohani, karena tekanan dan tipu muslihat kuasa jahat di tengah berbagai tantangan dan pergumulan hidup yang akan masih ada. Kita berjuang selalu memperjumpakakan kasih dan keselamatan Anak Domba Allah kepada semua orang dan air mata kita menjernihkan hati makin berbahagia bertumbuh dalam damai dan bimbingan Tuhan Yesus Kristus, sebab “Ia akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan.” Dari air mata menuju kebahagiaan air kehidupan. Amin. Oleh Pdt. Lusindo YL Tobing, Copyright © 2022 Media Komunikasi GKJ Nehemia All Rights Reserved Ilustrasinarkoba. POLRES Metro Jakarta Barat menangkap seorang manajer artis papan atas berinisial MID lantaran kedapatan menggunakan narkotika jenis sabu. "Ya benar, berinisial MID," kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakbar AKB Akmal saat dimintai konfirmasi di Jakarta, Jumat (5/8). Akmal mengatakan, penangkapan itu dilakukan 7Orang-orang yang dimeteraikan dari bangsa Israel71-8 1 Yer. 4936; Dan. 72; Za. 65 Kemudian dari pada itu aku melihat empat malaikat berdiri pada keempat penjuru bumi dan mereka menahan keempat angin bumi, supaya jangan ada angin bertiup di darat, atau di laut atau di pohon-pohon. 2Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan bumi dan laut, 3Yeh. 94, 6 katanya ”Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi mereka!” 4Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel. 5Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan,dari suku Ruben dua belas ribu,dari suku Gad dua belas ribu, 6dari suku Asyer dua belas ribu,dari suku Naftali dua belas ribu,dari suku Manasye dua belas ribu, 7dari suku Simeon dua belas ribu,dari suku Lewi dua belas ribu,dari suku Isakhar dua belas ribu, 8dari suku Zebulon dua belas ribu,dari suku Yusuf dua belas ribu,dari suku Benyamin dua belas banyak yang tidak terhitung banyaknya79-17 9Kemudian dari pada itu aku melihat sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. 10Dan dengan suara nyaring mereka berseru”Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!” 11Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah, 12sambil berkata”Amin! puji-pujian dan kemuliaan, dan hikmat dan syukur, dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya! Amin!” 13Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku ”Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?” 14Dan. 121; Mat. 2421; Mrk. 1319 Maka kataku kepadanya ”Tuanku, tuan mengetahuinya.” Lalu ia berkata kepadaku ”Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba. 15Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka. 16Yes. 4910 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. 17Mzm. 231-2; Yes. 258, 4910; Yeh. 3423 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.” Terjemahan Baru Bible © Indonesian Bible Society 1974, Selebihnya Tentang Alkitab Terjemahan Baru Wahyu7:9-17 Konteks. 7:9 After these things I looked, and here was 1 an enormous crowd that no one could count, made up of persons from every nation, tribe, 2 people, and language, standing before the throne and before the Lamb dressed in long white robes, and with palm branches in their hands. 7:10 They were shouting out in a loud voice, "Salvation belongs to our God, 3 Temukanilustrasi Perang Gratis untuk penggunaan komersial Atribusi tidak diperlukan Gambar berkualitas tinggi.
IndeksHarga Saham Gabungan ( IHSG) terus berada di zona hijau akhirnya ditutup melemah. Kamis (9/6), IHSG turun 0,15% atau 10,48 poin ke 7.182,83 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). IHSG terseret pelemahan sembilan indeks sektoral. Hanya dua sektor yang naik hingga tutup pasar.
Ilustrasidaun ganja. [Foto: Shutterstock] DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tanaman yang daunya berbentuk jari, tersemai di bumi Aceh, disebut sebut sebagai tanaman terbaik dunia. Dicari dan diburu. Banyak manusia yang masuk jeruji besi karenanya. Tua muda, pria wanita mendekam dalam penjara.
.
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/37
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/683
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/41
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/203
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/788
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/987
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/20
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/728
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/503
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/793
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/479
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/86
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/913
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/12
  • 5ltvfj04ye.pages.dev/61
  • ilustrasi wahyu 7 9 17